Komputer / workstation sebagai bagian dari suatu jaringan komputer, masing-masing mungkin memiliki aturan, teknologi, dan kemampuan sendiri. Seiring dengan perkembangan teknologi dan servis layanan, masing-masing workstation akan berkembang sesuai vendor hardware dan software apllikasi. Bukan hanya workstation saja yang berkembang, dari teknologi akses dan media transmisi juga ikut berkembang. Dari sini akan terlihat bahwa jaringan komputer harus dapat berkembang dinamis dengan mudah beradaptasi dengan perkembangan teknologi pembangunnya dan perubahan tuntutan aplikasi. Hal ini menjadikan perancangan jaringan bukan hal yang mudah. Untuk menghadapi kerumitan ini, para perancang jaringan telah membangun suatu pola umum –biasanya dikenal dengan istilah arsitektur jaringan yang memandu perancangan sistem dan implementasi jaringan.
Perkembangan software sudah tidak dapat dihitung lagi, ada kemungkinan mencapai ratusan ribu dalam beberapa sistem operasi (Windows, Macintosh, Linux, dll). Software-software tersebut dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok yaitu : close software, share software, free software, dan open source.
Dari beberapa kelompok tersebut, masing-masing memiliki aturan yang harus ditaati bagi siapa saja yang menggunakannya
Hardware merupakan perangkat keras yang dirangkai sedemikian rupa sehingga mencapai tujuan yang diinginkan. Hardware dapat beroperasi bila diberi arus listrik. Rangkain elektronik yang disusun sedemikian rupa hanya mengenali tegangan listrik baik positif maupun negatif yang secara digital dikenal sebagai 1 dan 0.
Basis data dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang, seperti menurut Connolly (2002,p14), definisi basis data adalah kumpulan data yang dihubungkan secara bersama-sama, dan gambaran dari data yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi dari suatu organisasi. Berbeda dengan sistem file yang menyimpan data secara terpisah, pada basis data data tersimpan secara terintegrasi. Basis data bukan menjadi milik dari suatu departemen tetapi sebagai sumber daya perusahaan yang dapat digunakan bersama.
A. KONSEP DASAR SISTEM
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan terpadu. Dari defenisi ini dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umu, yaitu :
1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur
2.Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.
3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
Selamat menyambut liburan teman - teman sekalian, sepertinya sudah tidak sabar untuk menuntaskan UAS tahun ini. kemudian pulang ke kampung halaman dan bertemu dengan Orang Tua kita tercinta :)
kali ini saya sharing mengenai macam - macam topologi jaringan yang biasa dipakai di perusahaan atau di perkantoran yang menggunakan komputer yang terhubung satu sama lain.
berikut adalah macam - macam topologi jaringan yaitu :